Untuk pembuangan air limbah, Pompa Limbah Self-priming ZWL dengan Kopling Langsung efektif, tahan lama, dan anti-sumbat. Sempurna untuk digunakan di sektor pertanian, industri, dan perkotaan. Performa tinggi, perawatan minimal.
Nomor Barang :
ZWLPesanan (MOQ) :
1Warna :
CustomizedKemasan :
CustomizedBahan :
Cast iron/Stainless steelPompa Limbah Self-priming Kopling Langsung
Fitur pembuangan limbah self-priming dan anti-penyumbatan terintegrasi ke dalam pompa ini. Pompa ini menggunakan sistem pencampuran eksternal refluks aksial dan memiliki desain saluran aliran impeller serta struktur bodi pompa yang khas. Selain mampu menyedot dan membuang cairan yang mengandung partikel padat berukuran besar dan kontaminan serat panjang, pompa ini juga dapat berfungsi serupa dengan pompa air bersih self-priming pada umumnya tanpa memerlukan katup bawah atau air priming. Pompa ini merupakan pompa pengotor terbaik untuk menangani media kimia dalam industri ringan, pembuatan kertas, tekstil, pengolahan makanan, teknik kimia, industri kelistrikan, serat, bubur, dan suspensi campuran. Pompa ini juga banyak digunakan untuk proyek pembuangan limbah kota dan akuakultur tambak.
Keunggulan Produk
Pompa ZWL menangani air limbah yang mengandung partikel dan serat dengan menggabungkan fungsi hisap otomatis. Proses pemancingan otomatis yang cepat tanpa katup pengikat atau pengisian manual dimungkinkan berkat arsitektur reflow aksialnya. Motornya menjamin kinerja yang kuat dengan getaran dan kebisingan minimal saat terhubung langsung ke saluran aliran yang lebar dan impedansi yang disesuaikan. Pompa ini tahan korosi dan tahan terhadap bahan kimia di lingkungan yang keras karena terbuat dari besi cor yang kokoh atau material tahan korosi. Pompa kecil ini dapat digunakan untuk air limbah industri maupun perkotaan. Sempurna untuk pemrosesan kimia dan akuakultur, dengan instalasi yang mudah dan perawatan minimal, ZWL menawarkan transfer fluida yang andal yang mengoptimalkan efisiensi dalam berbagai aplikasi dan biaya operasional yang bersamaan.
Diagram Struktur

| 1 | Motor | Terhubung langsung ke pompa air untuk transmisi daya, menggunakan motor bermerek. |
| 2 | Poros Pompa | Koaksial dengan motor. Poros motor yang diperpanjang memastikan konsentrisitas untuk pengoperasian pompa yang lancar, tanpa suara dan getaran. Berlapis krom untuk daya tahan yang lebih baik. |
| 3 | Cincin Penahan Air | Mencegah kebocoran air ke dalam motor akibat kegagalan segel. |
| 4 | Segel Mekanis | Terbuat dari baja tahan karat, tungsten karbida, karet fluor, dll. Desain seimbang yang tahan terhadap suhu dan tekanan tinggi, masa pakai yang lama, bebas kebocoran, tidak ada keausan poros, tidak ada penumpukan kerak, memastikan lingkungan kerja yang bersih. |
| 5 | Penutup Pompa | Menghubungkan badan pompa dan motor. |
| 6 | Badan Pompa | Dirancang dengan model hidrolik yang unggul untuk ruang tekan, ruang hisap, dan ruang pemisahan gas-cair, memadukan estetika dan efisiensi. Dilengkapi kaki pemasangan untuk kemudahan pemasangan dan pengoperasian yang stabil. |
| 7 | Pendorong | Dirancang menggunakan model hidrolik canggih, biasanya tersedia dalam jenis saluran tunggal dan saluran ganda, menawarkan efisiensi tinggi, kapasitas aliran yang sangat baik, dan keandalan. |
| 8 | Cincin Segel | Menyegel sambungan antara impeler pompa dan badan pompa. |
| 9 | Sumbat Pembuangan | Memungkinkan pengurasan cairan yang tersimpan saat pompa tidak digunakan dalam jangka waktu lama. |
| 10 | Pelat Penutup Bawah | Dapat dibuka untuk membuang endapan atau kotoran yang terkumpul dari badan pompa. |
| 11 | Pelat Dasar | Menghubungkan seluruh pompa untuk memudahkan pemasangan dan juga dapat mengakomodasi isolator getaran. |
| 12 | Tabung Pemisah Gas-Cairan | Selama pompa dinyalakan, udara dikeluarkan melalui tabung ini, dan air disirkulasikan kembali untuk melengkapi proses pemancingan otomatis. |
| 13 | Pipa Keluar | Terhubung ke saluran pipa pembuangan. |
| 14 | Katup Pengisian Air | Dapat dibuka untuk menambahkan air ketika rongga internal pompa kekurangan cairan. |
| 15 | Pelat Katup Periksa | Mencegah aliran balik air dari pipa saat pompa berhenti bekerja. |
| 16 | Pipa Masuk | Terhubung ke saluran pipa masuk. |